x
Jalan di Penghuluan Darussalam Rohil Rusak Parah

*Dambakan Perbaikan
Jalan di Penghuluan Darussalam Rohil Rusak Parah

Selasa,01 Maret 2016 - 22:09:54 wib

SINABOI - Warga kepenghuluan Darussalam, Kecamatan Sinaboi sangat mendambakan perbaikan jalan dari pemerintah Kabupaten (pemkab) Rokan Hilir (Rohil). Pasalnya, selain jalan itu sulit dilalui oleh kendaraan juga menyebabkan perekonomian masyarakat menjadi tidak berdaya dikarenakan anjloknya harga jual hasil perkebunan.

Sebagaimana yang diketahui kepenghuluan Darussalam ini salah satu desa dikecamatan sinaboi yang dijadikan oleh pemkab Rohil sebagai sentral pengembangan swasembada pangan. Nah, kalau kondisi jalan seperti ini bagaimana hasil perkebunan itu bisa dijual dengan harga yang tinggi,"tanya Petani Darussalam, Nanda, Selasa (1/3) di Sinaboi.

Dikatakan Nanda, Saat ini harga tanda buah segar (TBS) sawit telah mencapai Rp1.200 perkilogramnya, Sementara dikepenghuluan Darussalam saat ini hanya Rp800 perkilogramnya. Anjloknya harga ini dikarenakan jalan menuju desa yang ada di darussalam sulit dilalui oleh Transportasi. "ya mau gimana lagi, mau tidak mau kita jual juga, harga tersebut tentunya telah dipertimbangkan oleh toke karena sulitnya akses jalan ditambah lagi dengan biaya transportasi, "ujarnya Pasrah.

Agar harga jual bisa meningkat dan setara dengan daerah lainnya, dirinya berharap kepada pemkab Rohil melalui instansi terkait agar memperhatikan kondisi jalan yang ada dikepenghuluan darussalam. "Darussalam ini adalah jalan lintas yang menghubungkan kecamatan sinaboi dengan kota Dumai, kalau jalannya bagus maka sangat diyakini harga jual hasil perkebunan juga menjadi normal dan lancar, "harapnya.

Pantauan dilapangan memang kondisi jalan itu cukup memprihatinkan, selain becek dikarenakan guyuran hujan jalan tersebut juga banyak terdapat lobang besar. Jalan yang masih ditimbun dengan tanah merah itu membuat Truk pembeli hasil perkebunan warga terpuruk. Selain itu, Masyarakat yang melintasi jalan tersebut juga tampak hati-hati karena takut terpeleset. (adv/hms/met)


BERITA LAINNYA
TUILIS  KOMENTAR
BERITA SEBELUMNYA