PUJUD - Upaya Pemerintah Kecamatan Tanjung Medan yang henfak menjadikan Danau Napangga sebagai objek wisata liburan keluarga, mendapat apresiasi dari anggota DPRD Rohil.
Pemerintah Tanjung Medan mengusahakan renovasi Danau tersebut melalui berbagai cara, baik itu bantuan dari pemerintah atau dari pihak investor. Defisit anggaran memang membuat daerah harus putar otak mencari berbagai cara.
Salah satunya dengan memanfaatkan semua potensi yang ada, seperti destinasi wisata. Tempat wisata sangat berpotensi besar dalam menghasil PAD, terlebih lagi dalam pembiayaannya juga tidak terlalu banyak menghabiskan anggaran. Hanya saja memang dibutuhkan dana tidak sedikit untuk membuat lokasi wisata menjadi objek yang ramah dan nyaman bagi pengunjung.
“Kita juga harus dukung visi pemerintah yang akan menggalakkan objek wisata di Rohil ini. Meski ada keterbatasan dana yang kita miliki, tapi kita harus yakin pasti ada cara lain untuk membuat tempat wisata yang bonafit di Pujud dan Tanjung Medan ini,” kata anggota Komisi B DPRD Rohil Edison. Kamis (10/11)
Menurutnya, jika pengelolaannya bagus, di Pujud dan Tanjung Medan, cukup berpotensi mendatangkan keuntungan bagi daerah berupa PAD dari sektor pariwisata. Hanya saja memang butuh relokasi dan renovasi besar-besadan dahulu.
Kalau untuk promosi, kata Edison, tidak perlu besar-besaran lagi. Karena Danau Napangga atau wisata budaya adat di Pujud dan Tanjung Medan sudah cukup dikenal oleh masyarakat luas.
“Kita harapkan memang Tanjung Medan bisa mewujudkan visinya untuk menjadikan Danau Napangga menjadi objek wisata berkelas,” tutupnya.(adv/DPRD)