JAKARTA - Sinyalemen perpecahan di tubuh Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) terlihat. Sinyalemen itu terlihat dari adanya dua kepemimpinan di PKPI yang terpilih melalui forum berbeda.
Pada Kongres Luar Biasa PKPI yang digelar di Hotel Millenium, Jakarta pada Sabtu 27 Agustus 2016 malam, AM Hendropriyono dinyatakan terpilih memimpin partai tersebut. KLB itu dihadiri oleh 33 DPD dan 498 Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) se-Indonesia. (Baca juga: KLB, PKPI Kukuhkan Hendropriyono sebagai Ketua Umum)
Sementara itu, mantan Ketua Umum PKPI Sutiyoso menegaskan saat ini PKPI dipimpin oleh Haris Sadarno. Haris terpilih secara aklamasi dalam KLB yang digelar di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, 24 Agustus 2016.
"Telah terpilih Bapak Haris Sudarno sebagai Ketum (Ketua Umum) secara aklamasi," kata Sutiyono kepada Sindonews, Minggu (28/8/2016).
Kendati demikian, mantan Gubernur DKI Jakarta yang biasa disapa Bang Yos ini enggan memberikan komentar saat dikonfirmasi mengenai terpilihnya Hendropriyono sebagai Ketua Umum PKPI dalam Kongres Luar Biasa PKPI di Hotel Millenium, Sabtu malam.
Bang Yos juga enggan berkomentar saat ditanya harapan PKPI dipimpin Hendro. Pendiri PKPI ini lagi-lagi memberi jawaban bahwa Ketum PKPI adalah Haris Sudarno.
"Ketum Haris Sudarno," katanya Bang Yos yang kini menjabat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) ini.(int/rd)